Uncategorized

Bastian Steel dan Sitha Marino Antusias Hadiri Prosesi Siraman Al Ghazali: Momen Penuh Haru dan Tradisi Sakral

Nama Al Ghazali, putra sulung musisi Ahmad Dhani dan Maia Estianty, tentu tak asing lagi di industri hiburan Indonesia. Pria yang dikenal dengan kariernya sebagai DJ, aktor, dan selebritas ini tengah memasuki fase baru dalam hidupnya: menikah. Sebagai bagian dari tradisi adat Jawa yang kental, Al menjalani prosesi siraman sebagai salah satu rangkaian menuju akad nikah.

Prosesi yang berlangsung di kediaman keluarga tersebut dihadiri oleh kerabat, tokoh masyarakat, dan sahabat dekat—termasuk pasangan muda Bastian Steel dan Sitha Marino, yang turut menyemarakkan acara dengan kehadiran dan aura positif mereka. Keduanya tampak tampil serasi dengan busana adat dan senyum bahagia, mencuri perhatian para undangan dan media.

Bastian

BAB 2: Kilas Balik Hubungan Persahabatan Al, Bastian, dan Sitha

Sebelum membahas hari siraman itu, kita perlu menengok sejarah hubungan mereka. Al Ghazali dan Bastian Steel sudah saling mengenal sejak sama-sama meniti karier sebagai penyanyi cilik. Hubungan mereka berkembang dari rekan kerja menjadi sahabat dekat. Dalam berbagai kesempatan, mereka sering terlihat bersama, baik saat konser, syuting, maupun di luar panggung.

Sementara itu, Sitha Marino, aktris muda berbakat sekaligus adik dari Putri Marino, menjalin hubungan asmara dengan Bastian sejak beberapa tahun lalu. Meski jarang mengumbar kemesraan secara berlebihan, keduanya dikenal harmonis dan mendukung satu sama lain dalam karier.

Kehadiran mereka di prosesi siraman Al bukan sekadar datang sebagai undangan, tetapi sebagai sahabat yang turut berbagi haru dan bahagia.


BAB 3: Suasana Prosesi Siraman – Tradisi, Makna, dan Keanggunan

Prosesi siraman berlangsung khidmat di halaman rumah keluarga Al Ghazali, yang disulap menjadi area adat penuh makna. Dengan dekorasi bernuansa putih, hijau, dan emas, serta sentuhan bunga melati dan janur kuning, suasana sangat sakral.

Siraman adalah bagian dari adat Jawa yang melambangkan pembersihan diri secara lahir dan batin sebelum seseorang menikah. Dalam prosesi tersebut, Al Ghazali mengenakan busana adat berupa jarik dan kain batik khas Mataraman, dengan balutan kain polos berwarna putih. Ibunda Maia Estianty dan ayahanda Ahmad Dhani secara bergantian menyiramkan air bunga ke tubuh sang putra.

Tangis haru tak dapat dibendung ketika Maia Estianty memeluk Al setelah prosesi, menyiratkan restu dan doa mendalam seorang ibu.


BAB 4: Bastian dan Sitha Tiba – Penampilan yang Mencuri Perhatian

Pasangan Bastian Steel dan Sitha Marino tiba bersamaan menjelang prosesi utama dimulai. Keduanya tampil memesona dalam balutan pakaian adat.

  • Bastian Steel mengenakan beskap berwarna krem dengan kain batik sogan yang terikat rapi. Ia melengkapi penampilannya dengan blangkon dan bros emas.
  • Sitha Marino tampil menawan dengan kebaya kutu baru putih tulang dan kain batik senada. Rambutnya disanggul anggun dengan hiasan melati yang menjuntai ke punggung.

Kehadiran mereka disambut hangat oleh pihak keluarga dan sejumlah selebriti yang hadir. Bastian sempat memberikan pelukan erat kepada Al, disertai senyuman hangat. Kamera-kamera pun seolah tak berhenti membidik pasangan ini, yang tak hanya membawa keindahan visual tapi juga keakraban yang tulus.


BAB 5: Antusiasme dan Dukungan dari Bastian dan Sitha

Kepada media, Bastian dan Sitha mengaku sangat senang bisa hadir dalam momen istimewa itu. Bastian menyampaikan:

“Al itu sahabat dari dulu banget. Kita udah bareng dari zaman anak-anak, dan melihat dia sekarang di titik ini, siap menikah, itu rasanya… luar biasa. Gue terharu.”

Sitha menambahkan:

“Senang banget bisa lihat proses budaya seperti ini. Sebagai generasi muda, kita harus lestarikan, dan ini benar-benar momen yang bikin merinding.”

Mereka bahkan ikut membantu beberapa persiapan ringan, seperti merapikan kursi tamu dan mendampingi adik-adik Al yang juga menjadi bagian dari acara. Antusiasme mereka tak dibuat-buat, tampak alami, dan mengundang simpati banyak pihak.


BAB 6: Interaksi Para Tamu – Dari Guyon hingga Nostalgia

Momen siraman tak hanya sakral tapi juga menjadi ajang reuni mini bagi para selebriti muda yang tumbuh bersama di dunia hiburan. Beberapa nama besar yang hadir antara lain El Rumi, Dul Jaelani, Teuku Rassya, Caitlin Halderman, hingga Brandon Salim.

Bastian sempat terlihat bercanda ringan dengan El dan Rassya. Mereka tertawa sambil mengingat masa kecil mereka di panggung musik dan layar kaca. Sitha, di sisi lain, berbincang akrab dengan Maia Estianty dan Mulan Jameela. Kehangatan, kekeluargaan, dan toleransi terasa sangat kuat dalam prosesi itu.


BAB 7: Makna Siraman dan Relevansinya Bagi Generasi Muda

Salah satu poin penting dari kehadiran Bastian dan Sitha adalah bagaimana mereka ikut mengangkat nilai tradisi. Dalam banyak kesempatan, generasi muda cenderung menjauhi adat karena dianggap kuno. Namun Bastian dan Sitha justru tampil elegan, menunjukkan bahwa tradisi bisa tetap relevan dan modern.

Dalam wawancaranya, Sitha mengatakan:

“Menurut aku, justru adat membuat momen pernikahan lebih sakral dan bermakna. Kita jadi lebih terkoneksi sama leluhur dan keluarga besar.”

Mereka berdua bahkan mengaku ingin mengadopsi prosesi siraman jika kelak menikah. Hal ini mendapat banyak apresiasi dari netizen yang melihat mereka sebagai panutan pasangan muda yang penuh kesadaran budaya.


BAB 8: Momen Haru – Saat Al Ghazali Memeluk Ibunda

Salah satu momen paling menyentuh terjadi saat Al Ghazali, dalam keadaan basah dan tubuh menggigil, memeluk sang ibunda usai prosesi siraman. Maia Estianty terlihat menahan tangis saat menyeka wajah anak sulungnya.

Bastian yang berdiri tak jauh dari situ terlihat menyentuh bahu sahabatnya dan berkata pelan:

“Lo udah siap jadi imam, bro. Bangga banget gue.”

Sitha yang menyaksikan momen itu ikut menangis haru. Ia memegang tangan Bastian, menyadari betapa sakralnya perjalanan yang akan ditempuh sang sahabat.


BAB 9: Reaksi Netizen – Pasangan Idaman yang Ikut Lestarikan Budaya

Usai acara, berbagai media dan akun gosip mengunggah foto-foto serta video kehadiran Bastian dan Sitha. Reaksi netizen pun membanjiri kolom komentar dengan pujian:

“Aduh Sitha cantik banget pakai kebaya 😍,”
“Bastian tuh makin keren ya, makin dewasa dan sopan,”
“Mereka pasangan muda tapi ngerti banget makna budaya. Respect!”

Banyak yang mengaku baru tahu bahwa mereka dekat dengan Al Ghazali, dan salut karena tetap menjaga hubungan baik tanpa banyak drama.


BAB 10: Penutup – Persahabatan, Tradisi, dan Cinta yang Saling Menguatkan

Kehadiran Bastian Steel dan Sitha Marino dalam prosesi siraman Al Ghazali bukan sekadar partisipasi publik figur, tetapi gambaran nyata bagaimana generasi muda bisa menghargai budaya, menjaga persahabatan, dan menunjukkan cinta secara elegan.

Di tengah hingar bingar dunia hiburan yang penuh sorotan, mereka memberi contoh bahwa sikap santun, kepekaan terhadap nilai budaya, dan ketulusan dalam relasi sosial adalah aset penting yang tak bisa dibeli.

Momen itu menjadi saksi, bahwa di balik glamornya dunia selebriti, tersimpan nilai-nilai luhur yang terus hidup—selama ada mereka yang menjaganya, seperti Bastian dan Sitha.

Baca Juga : Prediksi Susunan Pemain Jepang vs Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2026: Marselino dan Paes Comeback?

Related Articles

Back to top button